Wednesday, November 20, 2013

Paradigm Shift (as in Anjakan Paradigma?)

Ive been thinking lately. My life is kinda ordinary now. Well, that is what im feeling right now. Its not that im unhappy about it. Its just i need a change. I need to improve myself. I want to do something. But i dont know what that something is. Ive been browsing through facebook, intagram and what not , and i see women especially mothers are doing something great like baking. But I dont have that magic hand. Magic hands means whatever you cook always turns out delicious. Hijab entrepeneur? I'd like to but.... i dont know. gahhhh!! see. I dont know what to do. I want to do something outside my comfort zone but i dont know. maybe i should eliminate those excuses first.** Think positive Reina. U can do it.** 

Ive been thinking on doing something related to sewing. One of my flaw is, MAJOR FLAW, i always excited when i want to do something but it always ended halfway. Its not that i havent been to sewing classes. I did but my baju kurung moden still in pieces. I didnt get the chance to sew it together because ..oh well..because i was pregnant at that time.**another excuse?**sigh.

I think i know what i need to improve. Its obviously myself. I need to discipline myself first. 

Ok let me list down my MAJOR FLAWS. Maybe you can list down yours too.

Reina's MAJOR FLAW : 
  1. Procrastinate A LOT
  2. Hot Hot Chicken Shit (I hope u get what i mean)
Lets focus on these two things first.

PROCRASTINATION . Obviously comforterbiru sees that in me. HOT HOT CHICKEN SHIT. I think its directly related to no 1. If i can beat these then i think i can achieve more to do lists. The biggest challenge is myself.  Then what should i do to overcome these?

ACTION 1 : Get An Organizer.
I used to have an organizer during my study days. It helps me to keep track of things i want to do and also helps me to make sure things are done eventhough I finished 3 out 5 to do list for a day. But eventually ill get it all done. 

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhXGgnS_nGznx2_H90d2IlYmvyrM9LOZrlYCQFkpkGe9jbi3iQLbC2149qTYjv-yT4gNStNqGXE9W1_FE7rJSXLHdz67EYwUdpgEVeCrgsPOdOIMy09v5Jrbb7-8q-4F72dQDDP2HN7Y5c/s1600/getstuffdone.jpg

Yeah.. I should buy one. But its almost 2014. Wont it be a waste if i buy the 2013 organiser. **another excuses**. Haha. No. Why need to buy if i can do it myself right? 

Good Luck to me and then I will continue on what to do next!!




Saturday, October 19, 2013

Me, my husband and Adam.

Assalamualaikum.
 
Hi. Wow. My last post was on December 2011. Its been almost 2 years i stop blogging. A lot of things happenned in my life for sure.
 
Quick updates :
 
1. Yup. Im married to the love of my life, to my comforterbiru. A year ago.
The Akad Nikah Ceremony 09th June 2012
 
 
Bersanding on the same day
 

These are a few pictures from my wedding

2. The best thing happened in both our lives. ADAM MIKAEL. Born on 18th March 2013. Its truly a bless.
 
1 Day old
 
 
6 days old
 
 
 
bonding with abah
 
1mth and 26 days
 
our sweetheart
 
Bald
 
 
Thats two major thing happened in my life. Others are stilll the same. Im still working at the same place but moved to a different team. ACCA still stuck at paper P5. Nevertheless, i am happy and grateful that im still able to blog again. I think i might blog more about Adam and lots of Adam's pictures.*mak mak sangat*.
 
Why do i blog again after so long?
.
Well, all of a sudden, tonight i felt like reading my blog . I wanted to know, how was I back then. and after reading post by post, the urge of blogging came to me. I am glad I didnt delete this blog. Till then, Fish out!
 
 
 


Wednesday, December 14, 2011

Mini Library

 

i wish to have a mini library when i have my own home, where i can store the collections of my reading materials over the years. Honestly, I seldomly buy books . I usually borrow them from the library. However, in effort to have a bookworm  family in the future, i will make provisions for books monthly after i become a wife. Dont ask why. :P 

   

Two thousand and twelve.

2012 is approaching in less than 3 weeks. I feel like a lot of big things is going to happen in my life next year, good things i hope.

2011...Alhamdulillah. Im wearing hijab for good ( I should have wear it from the very first day as a muslim). I know that wearing hijab isnt something that we should decide when to wear or whether we ready or not. It is not an option. It is a must and there are a lot of reasons and beauty on why we as women must wear hijab. Personally, wearing hijab helps me to stay away from those things that Allah swt forbids me to do. (Alhamdulillah). Wearing hijab encourages me to be a better muslim, to improve myself according to Allah swt way. Its not that i dont think of all these before but when im wearing hijab, its strengthen me more.Praise to Allah swt that gives me strength to finally wear it. Frankly speaking, I was hesitating at first. There were internal conflicts and the hesitation getting more and more critical towards the day ive decided to wear hijab. When the time came, i said to myself...

 "just do it. u shouldnt think. its not an option. Do it because of Allah swt. InshaAllah everything will be ok." 

Alhamdulillah, if you do something because of Allah swt, everything will be ok. Somehow, your appearance does not measure how religious you are but your action does. Therefore, i pray to Allah swt to pour me with his blessings and hidayah continously and same goes to you too!! InshaAllah.

Tuesday, November 22, 2011

Tekad Tinggalkan Pakaian Noda | iluvislam.com + discover the beauty of islam

Tekad Tinggalkan Pakaian Noda | iluvislam.com + discover the beauty of islam

Dengarkanlah. Dengarkanlah suara hatiku ini.

Bukanlah niat hati untuk mencari perang atau meminta simpati. Cuma hati ini terlalu bimbang melihat keadaanmu dewasa ini. Saban hari bertambah parah.

Hati manakah yang tidak sayu melihatmu begitu andai empunya diri ini jua memiliki kakak dan adik yang sejiwa denganmu. Jiwa yang begitu halus. Tempat yang bersarang naluri keibuan.

"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai (perintah) Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan." (At-Tahrim : 6)

Pakaian adalah lambang keperibadian akhlak. Setuju? Lantas apakah yang mendorong engkau masih memakai pakaian ahli maksiat? Kelak kerana pakaian itu engkau akan dihumban ke neraka!

Aku tahu, jauh di sudut hatimu, ingin benar kau menjadi muslimah yang solehah. Ia tersemat kukuh. Kerana itulah fitrah. Fitrah yang suci. Fitrah yang indah.

"Hadapkanlah wajahmu dengan lurus pada agama (Allah); (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui (ar-Rum:30)

Sungguh indah fitrah itu. Madu iman meyelaputinya.

Kembalilah kepada fitrah Islam, pasti engkau dapat merasai manisnya madu iman itu. Ya, amat manis. Tapi ia hanyalah dikhaskan kepada yang benar-benar berusaha untuk mendapatkannya. Aku tahu, untuk kembali kepada fitrah itu terlalu banyak besi halangan dan paku keperitan. Benarlah sabda Nabi Muhammad saw :

"Neraka itu dikelilingi oleh kesenangan, dan syurga itu dikelilingi oleh kesukaran." (HR Bukhari dan Muslim)

Namun tiada alasan untuk kita tidak kembali membersihkan segala noda dan titik hitam dalam hati andai kita benar-benar inginkan. Hendak seribu daya.

Terkadang aku pelik. Tudungmu sudah elok, menutup segala rambutmu. Namun jelek dan pelik bila engkau pakaikan baju yang berlengan pendek. Lagi malang baju adikmu yang kau sarungkan pada badanmu. Bila ditanya, inilah fesyen terkini jawabnya. Namun aku cabar jawapan ini lah yang akan engkau berikan di hadapan Allah nanti. Adakah masih diberi kekuatan untuk menuturkannya sedemikian rupa?

Mengertilah. Aurat itu bukan hanya terletak pada rambut. Namun pada seluruh anggotamu kecuali tapak tangan dan mukamu. Aku yakin engkau sudah tahu cuma tidak mahu mengerti. Mengapa begini? Bukankah kau ingin kembali kepada fitrah?

"Dan hendaklah mereka (wanita) menutup belahan leher bajunya dengan tudung kepala mereka." (Surah al-Nur: 31)

"Wahai Nabi, suruhlah isteri-isterimu dan anak-anak perempuanmu serta perempuan yang beriman, supaya melabuhkan pakaiannya bagi menutup seluruh tubuhnya (ketika mereka keluar); cara yang demikian lebih sesuai untuk mereka dikenal (sebagai perempuan yang baik-baik) maka dengan itu mereka tidak diganggu dan (ingatlah) Allah adalah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani." (Surah al-Ahzab : 59)

Terkadang aku terdengar kau merungut. Merungut kerana auratmu terlalu berat berbanding aurat lelaki bagimu. Usah begitu. Sebaliknya kau harus berbangga kerana engkau adalah ibarat permata yang tidak ternilai harganya. Lantas kerana itulah engkau dijaga rapi tanpa calar.

Apakah kau tidak melihat wanita barat yang hilang ketamadunan dan maruah serta malu angkara tidak dijaga oleh agama mereka. Mereka umpama batu hitam penuh debu di jalanan yang boleh dikutip dan dibuang sesuka hati. Aku pasti engkau tidak mahu begitu.

"Dunia ini adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah wanita yang solehah." (HR. Muslim, Nasa'i, Ibnu Majah dan Ahmad)

Aku menyeru dengan seruan sayang dan kasih sebagai adik atau abangmu, marilah sama-sama kita kembali kepada fitrah. Singkirkan segala pakaian ahli maksiat dan pakaikan pakaian solehah.

Moga Allah memberi kekuatan untuk kembali kepada fitrah. Rapatlah dengan-Nya, pasti kekuatan itu timbul tanpa dipinta. Aku menyeru dan menasihati diriku terlebih dahulu.

Buatlah pilihan tekad. Mulakan dengan dirimu. Pasti sahabatmu yang lain mengikutimu. Walau pada awal mereka kelihatan menentang atau tidak suka perubahanmu namun, hatinya juga seperti hatimu. Ingin jua menjadi muslimah sejati. Hanya kekuatan belum muncul.

Ayuh, tanggalkan segala pakaian ahli neraka itu. Pakaikanlah pakaian fitrah. Pakaian ahli syurga. Tutuplah auratmu. Rapatlah dengan-Nya. InsyaAllah Dia akan membantu merealisasikan hasratmu itu.

- Artikel iluvislam.com

Wednesday, October 26, 2011

Berubah Ke Arah Kebaikan - iluvislam.com

Setiap orang mempunya potensi untuk menjadi baik kerana mencintai kebenaran itu adalah fitrah manusia.
"Adik-adik, siapa yang menggerakkan hati untuk kamu semua baca tentang artikel-artikel tazkirah, pergi ke web islam, mendengar nasyid, datang ke usrah dan sebagainya? Jawabnya adalah Allah S.W.T jua yang menggerakkan hati-hati kamu semua. Maka jangan disia-siakan segala petunjuk itu," ujar seorang kakak pada sesi perkongsian.
Kita mahu menjadi baik tetapi di mana kesungguhan kita untuk menjadi baik itu?
Istiqamahkah kita pada jalan-jalan kebaikan?
Baik itu bagaimana sebenarnya?
Baik itu adalah apabila kita mula kembali kepada ajaran agama Allah S.W.T. Jika tidak bertudung, sudah mula mahu bertudung. Jika tidak solat, sudah mula mahu belajar solat, dan contoh-contoh lain.
Ada orang kata cukuplah aku menunaikan segala rukun yang ditetapkan.
Jawapan saya, tidak cukup baik.
Kerana anda masih tidak menunaikan hak sesama muslim.
Apa itu hak sesama muslim?
Yakni mencegah kemungkaran dan menyeru ke arah kebaikan.
Jika baik, biarlah baik yang sepenuhnya, bukan baik separuh, jahat separuh.
Bagaimana pula boleh separuh?
Seperti cerita Robin Hood. Hero itu baik, tolong orang-orang miskin yang ditindas. Tetapi jahat juga kerana dia mencuri. Tidak ke lagi bagus si Robin Hood berniaga, kemudian menjadi orang kaya dan menolong orang miskin. Selain itu boleh menjadi ahli politik, kelar dasar orang kaya yang suka menindas. Itu lebih elok dari dia pergi mencuri dan merompak.
Jadi, bagaimana anda yang punya potensi untuk menjadi baik?
Selama ini anda suka melayari web Islam atau blog seperti iluvislam.com, halaqah.net, saifulislam.com, langitilahi.com dan sebagainya.
Selama ini anda menonton cerita berunsur Islam seperti Ketika Cinta Bertasbih, Semanis Kurma, al-Kuliyyah dan sebagainya.
Selama ini anda mendengar nasyid seperti Maher Zain, Raihan.
Selama ini anda membaca majalah dan novel seperti Solusi.
Selama ini anda sering menghantar post di facebook mengenai hadis dan sebagainya.
Bukankah itu adalah potensi?
Dan potensi itu digerakkan oleh Allah S.W.T. Ini bermakna itu adalah petunjuk untuk anda berubah menjadi baik.
Anda tidak perasankah selama ini?
"Suhana, kamu dengar radio apa tu? Lagu-lagu nasyid kat situ semua bestlah." Tanya rakan sekerja saya.
"Oh, radio online. Nasyid.fm, lagu-lagu kat sini memang semua best. Jarang dapat dengar dekat ikim," ujar saya.
"Itulah selalu pasang ikim.fm kalau dalam kereta. Tapi tak ada pula lagu best macam ni."
Saya terdiam.
Bagusnya, perwatakan rakan sekerja saya ini bolehlah dikatakan lelaki lembut, suka bersolek. Tetapi dia ada potensi itu.
Potensi untuk menjadi baik.
Maka jangan kita memandang orang itu dengan pandangan negatif.
Cukup baikkah kita untuk menilai dan menghukum seseorang?
Anda sentiasa mahu menghukum dan mengkritik, tetapi anda pernahkah mendoakan orang-orang yang dikritik itu menjadi baik?
Justeru, keluarkan potensi yang ada itu. Jangan biarkan ia statik tanpa dialirkan. Kita boleh menjadi lebih baik jika membina potensi baik itu dengan semaksima mungkin.
Jika mahu jadi baik, lakukan dengan kesungguhan. Jangan takut untuk menjadi baik. Cerahkan pemikiran anda bahawa baik itu disukai Allah S.W.T, kita suka jika Allah S.W.T suka bukan?
Jangan sia-siakan petunjuk yang Allah S.W.T beri. Takut nanti Allah S.W.T tidak memberi lagi.
Jika berlaku begitu, bukankah kita yang rugi?
Mari kita sama-sama menjadi baik yang sepenuhnya.
Benarlah kata Nabi saw:-
"Sesiapa yang Allah S.W.T kehendaki kebaikan padanya, akan diberi kefahaman di dalam Agama."(Hadis riwayat Ahmad di dalam Kitab Min Musnad Bani Hashim)

Monday, October 24, 2011

Monday Quotes

 " The only competition you will ever have is the competition between your disciplined and undisciplined mind. " - found it in my organiser.

Exactly!! The toughest competition ever!!

Wednesday, October 12, 2011

A bit of here and there.

Hi there!!

Cant believe it is October. Exam in less than 8 weeks and  i am not making any progress. I am still stuck at chapter 1. Feels like kicking my own butt and screaming to my own ears " GO STUDY LAAAAA!! ". *sigh*

Anyhow, i had a road trip to Rompin to attend Jo's engagement. We had so much fun since it was our first road trip together. Congrats Jo!!! You are one step closer to you-know-what. oh ya, thanks for not langkah bendul me. LOL. Just kidding. I dont mind at all babe. Wedding is Allah swt bussiness. We never know who'll tie the knot first (^_^).



Now progress on my big day. So far i have done a lot of blogwalking even during working hours*lihat kiri kanan* . To my amazement, there are a lot of bride-to-be blogs that are so useful and very informative. Some B2Bs blogs are created mainly because of their wedding preps. Wow! It is a big relief. It gives me some ideas on where to start, what to do and i have found some creative and interesting DIYs for weddings too. I am getting more and more excited about this. 
As for a starter for my B2Bs story, i wanna talk about the venue. Comforterbiru and I have decided to do our big day in Dewan MBSA Seksyen 19 Shah Alam. Last night i went to meet the keeper and the rate is RM100/hr. Booking fee is RM400 which they will deduct RM200 for the cleaning fee and the balance of RM200 will be refunded after the wedding provided no damage done. A bit of explanation here. Eventhough it is an MBSA hall which should rate between RM300-RM450 per day but lately a few of MBSA halls including the one in Seksyen 17 and 19 has already been privatised. MBSA rented it out to a third party and the rate will be determined by the third party who maintains these halls. So that is why the rate is different from what you get from the MBSA web. My landlord is working in MBSA and what a big coincidence, in the Hall department. I wish it came across my mind a few weeks earlier because for a week or two i was trying to figure out what is the procedure for renting an MBSA hall. I am going to meet the keeper again to finalise the terms and conditions and if we agreed, then MBSA seksyen 19 it is!! 

p/s : Take a look at this. She DIY-ed the veil for her nikah and the hand bouquet too. KUDOS!!


Tuesday, September 20, 2011

Iri Hati dan Hasad dengki

"Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikurniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. (Kerana) bagi orang lelaki ada bahagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari kurnia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu" (An-Nisa' : 32)

Umumnya semua kita punya sifat ini, cuma bergantung kepada kekuatan diri untuk mengawalnya. Ada yang tidak mempedulikannya. Ada yang mengikutinya hingga menggadaikan maruah diri dan orang sekitarnya. Kita seringkali lupa bagaimana Allah mendidik kita supaya sentiasa meminta kepadaNya.
Tentulah Allah lebih tahu apa yang ingin dipinta kerana sifatNya yang maha mengetahui. Namun kita tetap disuruh meminta untuk menunjukkan pegabdian diri kepada Allah selaku pencipta yang tahu kebaikan untuk ciptaanNya. Jika kita tidak meminta, hanya kitalah yang rugi dan kecewa.

Akibatnya kita akan menyalahkan kelemahan diri kerana sikap pesimis (rendah hati) yang keterlaluan dan menurunkan keazaman untuk terus berjaya. Jika kita benar beriman, pastinya Allah menguji kita tanda Dia sedang melihat keazaman kita menerima takdir dan kekuasaanNya sebagai penentu segala-galanya. Yakinlah dengan setiap doa yang dipinta. Bersangka baiklah dengan Allah.

Iri Hati Itu Boleh.
Irihati tu boleh, jika kita iri hati melihat orang lain lebih banyak ibadahnya dari kita. Jika kita lihat orang lain lebih baik amalannya dari kita. Jika kita lihat orang lain lebih rajin dari kita. Seterusnya menaikkan semangat kita untuk melakukan seperti mereka.
Berazam untuk beribadah, beramal dan bekerja dengan lebih. Melebihi orang lain, ini iri hati yang baik. Iri hatilah kepada para ilmuan Islam yang telah banyak menyumbangkan buah fikiran dan gerak kerja Dakwah yang belum mampu kita laksanakan.

Iri Hati Bertukar Hasad Dengki dan Mendengki.
Hasad dengki muncul akibat bisikan syaitan yang menghembus ke benak hati untuk melakukan sesuatu kezaliman orang lain, menggunakan cara kotor untuk menjatuhkan orang dan berasa puas dengan taktik tersebut. Inilah yang minta dilindungi kepada Allah dari perasaan manusia yang hatinya busuk dan sentiasa memikirkan cara untuk naik ke atas dan memijak orang lain dengan bangganya.

Yakinlah Dengan Keadilan Allah.
Allah menciptakan kita dengan pelbagai kelebihan. Masing-masing punya kelebihan yang tidak dimiliki oleh sebahagian yang lain. Tidak lain dan tidak bukan adalah untuk melengkapkan sesama manusia. Kerana kita semuanya memerlukan antara satu sama lain.
Jika kawan kita pemarah, ada yang boleh sabarkannnya, jika kita pemboros, ada yang boleh mengawalnya, jika kita pemalas, ada yang akan menegur supaya jadi rajin. Jika kita tidak tahu, ada yang akan beritahu. Jika kita tahu, kitalah yang kena beritahu yang tak tahu.
Inilah bukti adilnya Allah menciptakan makhluknya yang sentiasa memerlukan dan tidak boleh hidup sendiri. Maka kita semua perlu saling menghormati kerana tidak satu pun di kalangan kita boleh hidup sendiri. Kita saling memerlukan. Aku memerlukan kamu. Dan kamu memerlukan aku.